Halo Sobat RuangTeknologi, Apa itu Downgrade WordPress?
Downgrade WordPress dapat menjadi solusi bagi pengguna yang mengalami masalah setelah melakukan update ke versi terbaru WordPress. Tujuannya adalah untuk mengembalikan WordPress ke versi sebelumnya yang lebih stabil dan menghindari masalah yang muncul setelah update. Pada artikel kali ini, kami akan berbagi panduan lengkap tentang cara melakukan downgrade WordPress.
Kendala Setelah Update WordPress
Pengguna WordPress seringkali mengalami masalah setelah melakukan update ke versi terbaru WordPress, seperti tampilan situs yang rusak, plugin yang tidak bekerja dengan baik, atau bahkan kesalahan saat mengakses dashboard WordPress.
Alasan Downgrade WordPress
Jika Anda mengalami masalah setelah melakukan update ke versi terbaru WordPress, Anda mungkin perlu melakukan downgrade ke versi sebelumnya. Beberapa alasan umum mengapa Anda ingin melakukan downgrade WordPress termasuk:
- Plugin atau tema tidak bekerja dengan baik setelah update
- Tampilan situs berubah drastis setelah update
- Performa situs menurun setelah update
- Kesalahan saat mengakses dashboard WordPress
Cara Downgrade WordPress Manual
Berikut adalah panduan lengkap tentang cara downgrade WordPress secara manual:
1. Backup Situs Anda
Sebelum melakukan downgrade WordPress, pastikan untuk membuat cadangan situs web Anda. Hal ini penting karena downgrade WordPress mungkin mengakibatkan hilangnya data atau file penting.
2. Download Versi WordPress Lama
Unduh versi WordPress yang Anda cari dari arsip WordPress. Anda dapat menemukan versi lama WordPress di https://id.wordpress.org/download/release-archive/.
3. Unzip dan Upload WordPress Lama
Setelah Anda mendownload versi WordPress lama, unggah file tersebut ke server Anda melalui FTP. Pastikan untuk mengunggahnya di direktori yang sama dengan WordPress sebelumnya karena hal ini akan memudahkan proses downgrade.
4. Update Database
Setelah mengunggah WordPress versi lama ke server Anda, update database WordPress Anda untuk memastikan bahwa situs Anda berjalan dengan baik. Untuk melakukan hal ini, cukup login ke dashboard WordPress Anda dan ikuti instruksi yang muncul.
5. Update Theme dan Plugin
Saat downgrade WordPress, pastikan bahwa semua plugin dan tema yang Anda gunakan kompatibel dengan versi WordPress yang lebih lama. Jika tidak, kembalilah ke versi sebelumnya atau cari alternatif yang kompatibel.
6. Cek Situs Anda
Setelah downgrade WordPress, pastikan untuk memeriksa situs Anda untuk memastikan bahwa semua hal berfungsi dengan baik. Periksa tampilan situs, fungsi plugin, dan semua bagian dari situs Anda.
Cara Downgrade WordPress dengan Plugin
Jika Anda tidak ingin melakukan downgrade WordPress secara manual, Anda dapat menggunakan plugin untuk melakukan proses downgrade. Berikut adalah panduan tentang bagaimana menggunakan plugin untuk downgrade WordPress.
1. Pilih Plugin
Anda dapat menggunakan plugin seperti WP Downgrade atau Easy Theme and Plugin Upgrades yang tersedia di WordPress Repository. Pastikan plugin yang Anda pilih kompatibel dengan versi WordPress Anda.
2. Install dan Aktifkan Plugin
Setelah Anda memilih plugin, install dan aktifkan plugin pada situs WordPress Anda.
3. Pilih Versi WordPress Lama
Masukkan nomor versi WordPress lama dan klik tombol “Upgrade/Downgrade”. Plugin akan melakukan downgrade WordPress secara otomatis.
4. Cek Situs Anda
Setelah downgrade WordPress, pastikan untuk memeriksa situs Anda untuk memastikan bahwa semua hal berfungsi dengan baik. Periksa tampilan situs, fungsi plugin, dan semua bagian dari situs Anda.
Kesimpulan
Downgrade WordPress dapat menjadi solusi bagi pengguna yang mengalami masalah setelah melakukan update ke versi terbaru. Namun, pastikan untuk membuat cadangan situs Anda sebelum melakukan downgrade WordPress. Jika Anda memilih untuk menggunakan plugin untuk downgrade WordPress, pastikan plugin yang Anda pilih kompatibel dengan versi WordPress Anda. Setelah downgrade WordPress, pastikan untuk memeriksa situs Anda untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi dengan baik.Semoga informasi ini bermanfaat bagi Sobat RuangTeknologi. Sampai jumpa lagi di artikel menarik kami berikutnya!
Tanggal | Versi WordPress |
---|---|
24 Mei 2003 | 0.7 |
22 September 2003 | 0.71 |
27 Mei 2004 | 1.2 Mingus |
31 Januari 2005 | 1.5 Strayhorn |
22 Desember 2005 | 2.0 Duke |
31 Juli 2006 | 2.0.4 |
15 Maret 2007 | 2.1 Ella |
5 September 2007 | 2.2 Getz |
10 Desember 2007 | 2.3 Dexter |
29 Mei 2008 | 2.5 Brecker |
15 Agustus 2008 | 2.6 Tyner |
11 Februari 2009 | 2.7 Coltrane |
10 Juni 2009 | 2.8 Baker |
11 Agustus 2009 | 2.8.4 |
19 Oktober 2009 | 2.8.5 |
16 Februari 2010 | 2.9 Carmen |
29 Juni 2010 | 3.0 Thelonious |
11 Agustus 2010 | 3.0.1 |
15 Februari 2011 | 3.1 Reinhardt |
29 Juni 2011 | 3.2 Gershwin |
12 Desember 2011 | 3.3 Sonny |
20 Juni 2012 | 3.4 Green |
11 September 2012 | 3.4.2 |
12 Desember 2012 | 3.5 Elvin |
6 Juni 2013 | 3.6 Oscar |
12 November 2013 | 3.7 Basie |
19 Desember 2013 | 3.8 Parker |
23 April 2014 | 3.9 Smith |
8 September 2014 | 4.0 Benny |
4 Desember 2014 | 4.1 Dinah |
23 April 2015 | 4.2 Powell |
18 Agustus 2015 | 4.3 Billie |
6 April 2016 | 4.4 Clifford |
14 Desember 2016 | 4.7 Vaughan |
15 Juni 2017 | 4.8 Evans |
14 November 2017 | 4.9 Tipton |
6 Desember 2018 | 5.0 Bebo |
12 Februari 2019 | 5.1 Betty |
19 November 2019 | 5.3 Kirk |
4 Agustus 2020 | 5.5 Eckstine |
8 Desember 2020 | 5.6 Simone |